Langsung ke konten utama

Optical Distribution Network (ODN)

Optical Distribution Network (ODN) menyediakan peralatan transmisi optik antara OLT dan ONT.
Ada beberapa cara untuk menghitung link budget antara satu titik OLT ke titik ONT. Seperti diketahui bahwa link budget antara 2 titik tersebut sebesar 26 dB (GEPON) dan 28 dB (GPON). Saat data ditransmisikan dengan cahaya, akan ada attenuation (pelemahan) sinyal sehingga jika tidak ada standard minimum receiver sensitivity  di sisi transceiver, maka packet loss tidak bisa dihindari. Bisa jadi intermitten (putus sambung) sering terjadi dan sulit dideteksi penyebabnya.
Perangkat interior pada ODN terdiri dari :

  1. Optical Fiber / Kabel Fiber Optik
  2. Splices
  3. Konektor
  4. Splitter
Splices merupakan peralatan yang digunakan untuk menyambungkan kabel serat optik secara permanen. Ada dua prinsip sambungan, antara lain :

  • Sambungan Fusi, menggunakan pancaran listrik untuk mematri dua kabel serat optik secara bersama-sama. Teknik ini memerlukan orang yang ahli dan berpengalaman karena penjajaran kabel serat optik membutuhkan komputer terkontrol untuk mencapai losses (kerugian) minimal 0.05 dB.
  • Sambungan Mekanik, menggunakan elemen biasa. Teknik ini lebih mudah diterapkan di lapangan dengan losses (kerugian) sekitar 0.2 dB. Konektor optik merupakan salah satu perlengkapan kabel serat optik yang berfungsi sebagai penghubung serat. Dalam operasinya konektor mengelilingi serat kecil sehingga cahayanya terbawa secara bersama-sama tepat pada inti dan segaris dengan sumber cahaya (serat lain).
Splitter merupakan komponen pasif yang dapat memisahkan daya optik dari satu input serat ke dua atau beberapa output serat. Splitter pada PON dikatakan pasif karena optimasi tidak dilakukan terhadap daya yang digunakan pelanggan yang jaraknya berbeda dari node splitter, sehingga sifatnya idle dan cara kerjanya membagi daya optic sama rata.
Passive Splitter memiliki redaman sesuai dengan jenisnya, antara lain :

Gambar Optical Passive Splitter 1:16

Tingkat atenuasi (kerugian) pada kabel serat optik bergantung pada panjang gelombang yang merambat pada kabel optic. Berdasarkan gambar di bawah ini dapat diperhitungkan budget atenuasi kabel optiknya.
Untuk panjang gelombang sekitar 1310 nm, atenuasi sekitar 0.35 dB/km. Sedangkan panjang gelombang 1550 nm memiliki atenuasi 0.25 dB/km. Dengan atenuasi yang kecil ini, bukan tidak mungkin sinyal cahaya dapat merambat sepanjang 100 km fiber optik tanpa penguatan.
Optical Distribution Cabinet (ODC) adalah rak tempat terminasi ODN. Sehingga penempatan Optical Passive Splitter menjadi lebih rapi dan mudah dalam perawatannya.
Gambar ODN yang terpasang dalam Optical Distributin Cabinet

Komentar

  1. Izin copas ya Pak. Sumbernya Inshaa Allah pasti saya cantumkan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Optical Line Terminal (OLT)

Optical Line Terminal (OLT) atau biasa disebut juga dengan Optical Line Termination adalah perangkat yang berfungsi sebagai titik akhir ( end-point ) dari layanan jaringan optik pasif. Perangkat ini mempunyai dua fungsi utama, antara lain: Melakukan konversi antara sinyal listrik yang digunakan oleh penyedia layanan dan sinyal optik yang digunakan oleh jaringan optik pasif. Mengkoordinasikan multiplexing pada perangkat lain di ujung jaringan, atau biasa disebut dengan Optical Network Terminal (ONT) atau Optical Network Unit (ONU) . OLT menyediakan interface antara sistem Passive Optical Network (PON) dengan penyedia layanan (service provider) data, video, maupun voice/telepon. Perangkat OLT meliputi: DCS ( Digital Cross-connect ), yang melayani nonswitched dan non-locally switched TDM trafik ke jaringan telepon. Voice Gateway, yang melayani locally switched TDM /voice trafik ke PSTN. IP Routers atau ATM Edge Switch , yang melayani trafik data. Video Network Device,

Optical Network Unit (ONU)

Optical Network Unit (ONU) atau Optical Network Terminal (ONT) merupakan perangkat di sisi pelanggan yang menyediakan interface baik data, voice, maupun video. Fungsi utama ONU ini adalah menerima trafik dalam format optik dan mengkonversinya menjadi bentuk yang diinginkan, seperti data, voice, dan video. Berikut ini adalah perlengkapan yang disiapkan di sisi pelanggan, antara lain: Perangkat Optical Network Unit (ONU). Kabel fiber optic, Single Mode. Outlet fiber optic Gambar peralatan yang akan dipasang Gambar koneksi pada Optical Network Unit (ONU) Gambar terminasi ONU dengan perangkat user

Passive Optical Network (PON)

Passive Optical Network (PON) merupakan salah satu alternatif yang bisa menggantikan teknologi tembaga untuk narrow-band dan broadband . Berdasarkan definisinya Passive Optical Network (PON) adalah jaringan point-to-multipoint berbasis fiber optik yang memiliki elemen pembagi optik (Optical Splitter) yang berfungsi sebagai penyalur data pada beberapa tujuan. Elemen pembagi tersebut bersifat pasif artinya tidak melakukan manipulasi sinyal seperti penguatan sinyal optik. PON pertama kali dibuat oleh  FSAN (Full Service Access Network  yang kemudian distandardisasi oleh ITU-T (A/BPON, GPON) or IEEE (EPON). Gambar jaringan Passive Optical Network (PON) Dengan teknologi fiber optik beberapa layanan hanya menggunakan satu saluran kabel, seperti misalnya telepon, data, dan video. Salah satu teknologi Wavelength Division Multiplexer (WDM) memungkinkan terjadinya beberapa layanan yang menggunakan satu jalur kabel. Sinyal optik downstream dan upstream merupakan dua buah sinyal yang b